Monday, 26 September 2016

Apa Itu Majas Personifikasi?

Hai, sahabat pintar! Kesempatan kali ini, akan dibahas tentang apa itu majas personifikasi. Langsung disimak dan semoga bermanfaat.

Majas persofinikasi adalah majas dimana seakan-akan benda mati memiliki sifat mahluk hidup, terutama manusia. Contohnya sebagai berikut.


  1. Peluit bersuara nyaring mengakhiri pertandingan voli antar sekolah.
  2. Ombak berkejar-kejaran di pantai.
  3. Batu besar menghempas truk itu.
  4. Kampung Gema dihempas angin kencang semalam.
  5. Ombak besar menghantam kota.
Yap, sekian dan terima kasih telah membaca artikel ini! Jangan lupa beri komentar, bisa pujian, kritik, atau saran yang membangun.




Nabi Dengan Mukjizatnya

Assalamualaikum, sahabat. Semoga sahabat selalu mendapatkan rahmat dari Allah SWT. Aamiin.
Langsung saja, artikel kali ini akan membahas tentang: NABI DENGAN MUKJIZATNYA. Semoga artikel ini dapat menambah ilmu dan referensi sahabat yang sedang mencari materi nabi dan mukjizatnya.

1. Nabi Ibrahim
Nabi Ibrahim adalah salah satu rasul ulul azmi, yang memiliki ketabahan luar biasa dalam menjalankan kenabiannya.
Pada masa Nabi Ibrahim, seorang raja bernama Namrud murka karena berhala-berhala hancur semuanya, kecuali berhala paling besar. Namrud memerintahkan pasukannya untuk menangkap Nabi Ibrahim. Nabi Ibrahik dijatuhi hukuman bakar.

Pada saat itulah, mukjizat Nabi Ibrahim ditunjukkan. Allah SWT membuat api yang semula panas menjadi dingin, sehingga Nabi Ibrahim merasa sejuk saat berada di api.

2. Nabi Saleh
Nabi Saleh ditugasi untuk berdakwah pada Kaum Tsamud. Akan tetapi, Kaum Tsamud terus menolak dakwah Nabi Saleh. Kaum Tsamud sendiri meminta agar Nabi Saleh menunjukkan mukjizatnya agar Kaum Tsamud percaya bahwa Nabi Saleh adalah nabi Allah SWT.


Kemudian, Nabi Saleh memohon pada Allah SWT agar diberikan mukjizat. Allah SWT mengabulkan doa Nabi Saleh. Atas izin Allah SWT, Nabi Saleh mengeluarkan seekor unta betina keluar dari batu.

3. Nabi Musa
Nabi Musa hidup pada zaman Raja Firaun yang mengakui dirinya sebagai Tuhan. Bersama Nabi Harun, Nabi Musa berdakwah pada Firaun dan menyatakan bahwa Allah SWT adalah satu-satunya Tuhan yang patut disembah. Firaun menolak dan menantang Musa untuk melawan para tukang sihirnya.

Para tukang sihir itu merubah tongkat mereka menjadi ular-ular kecil berjumlah banyak. Tongkat Nabi Musa langsung menjadi seekor ular besar dan melahap semua ular tukang sihir. Lantas, Firaun dan para tukang sihir terkejut. Para tukang sihir langsung bersujud dan menyatakan keimanannya pada Allah SWT.



Itulah mukjizat pertama Nabi Musa. Mukjizat kedua, saat Nabi Musa dan Bani Israel terjebak di Laut Merah. Firaun dan balatentaranya tengah mengejar Musa. Sekali lagi mukjizat Nabi Musa ditunjukkan lagi. Atas izin Allah SWT, Nabi Musa memukulkan tongkatnya dan terbelahlah Laut Merah. Nabi Musa dan Bani Israel langsung lari dari pasukan Firaun lewat Laut Merah. Lantas, Firaun dan pasukannya langsung mengejar Musa dan kaumnya itu melewati Laut Merah juga.

Saat Nabi Musa dan kaumnya telah melewati Laut Merah, Nabi Musa kembali memukulkan tongkatnya lagi. Laut Merah tertutup seperti semula. Firaun dan pasukannya ditelan Laut Merah. Firaun menyatakan keimanannya pada Allah SWT, namun terlambat. Firaun dan pasukannya meninggal.

4. Nabi Isa


Rasul besar Allah SWT ini memiliki banyak mukjizat.
Diantaranya adalah sebagai berikut:
  • Mampu membuat burung dari tanah liat
  • Mampu menyembuhkan penyakit kusta
  • Mampu berbicara saat masih bayi
  • Mampu menurunkan makanan dari langit
  • Mampu menghidupkan kembali orang mati atas izin Allah SWT.
5. Nabi Muhammad SAW



Nabi Muhammad SAW adalah rasul besar Allah SWT dan nabi penutup. 
Nabi Muhammad SAW juga memiliki mukjizat. Mukjizat terbesarnya adalah Al-Quran.
Mukjizat lain Nabi Muhammad antara lain sebagai berikut:
  • Membelah Bulan
  • Peristiwa Isra Miraj
  • Nabi Muhammad bisa membuat makanan sedikit cukup untuk banyak orang.
  • Dan lain-lain
Yap, sekian. Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat buat sahabat. Wassalamualaikum dan semoga sahabat selalu mendapat rahmat Allah SWT.





Sunday, 25 September 2016

Benda Padat, Cair, Gas

Hai, sahabat pintar!
Artikel kali ini simpel. Semua pasti tahu. Namun, artikel kali ini agak lebih dalam lagi penjelasannya. Yap, artikel kali ini akan membahas: BENDA PADAT, CAIR, GAS
Langsung saja. Semoga sahabat bisa paham dan mengerti lagi setelah membaca artikel ini.

1. Benda Padat
Semua sahabat pasti punya pensil. Mungkin beberapa orang diantara sahabat punya mobil. Atau sahabat pasti punya gelas untuk minum.
Tapi, apakah sahabat pernah berpikir jika pensil, mobil, dan gelas memiliki kesamaan. Jika sahabat berpikir begitu, maka sahabat termasuk cerdas.

Benda padat adalah benda yang volume dan bentuknya tetap. Sahabat pintar pasti paham. Pensil tidak akan berubah-rubah bentuk alias tak bisa berubah bentuk. Begitu juga dengan mobil dan gelas.
Sama juga dengan volumenya. Pensil tidak akan berubah-rubah volumenya. 


Benda padat memiliki susunan molekul yang rapat. Molekul-molekul benda padat tidak bisa bergerak bebas kemanapun.

2. Benda Cair
Air, minyak, oli, dan susu. Keempat benda itu juga punya kesamaan seperti pensil dan mobil. Kesamaannya menyangkut bentuk dan volume lagi.
Jika diamati, air, minyak, oli, dan susu bisa digolongkan menjadi satu kelompok benda yang bisa disebut benda cair. Tapi, kenapa bisa?


Jika kita memasukkan air dalam gelas, maka air akan mengikuti bentuk gelas. Tetapi, jika air dituang ke dalam panci, maka bentuknya akan menyesuaikan dengan bentuk panci. Sama juga seperti minyak, oli, dan susu. Jadi bisa disimpulkan disini, benda cair adalah benda yang bentuknya selalu berubah-rubah mengikuti wadahnya.

Bagaimana dengan volumenya? Benda cair memiliki volume yang tetap, seperti benda padat.
Benda cair juga memiliki susunan molekul seperti benda padat. Hanya saja, molekul benda cair memiliki sedikit ruang untuk bergerak, tetapi tidak bebas.

3. Benda Gas


Semua sahabat pasti pernah melihat atau bermain balon. Dalam balon, ada udara yang mengisinya sehingga balon itu mengembang.
Lantas, udara itu masuk dalam benda apa? Padat atau cair?
Udara yang tidak bisa kita lihat namun bisa kita rasakan itu masuk dalam benda GAS. Sama seperti awan yang biasa kita lihat di langit.

Benda gas adalah benda yang bentuknya tidak tetap, mengikuti wadahnya, seperti benda cair. Udara bisa mengisi balon yang semula kempes menjadi berisi.
Volumenya pun tidak tetap. Gas mudah tersebar kemanapun.
Benda gas juga memiliki susunan molekul. Molekul benda gas bebas bergerak kemanapun, tidak seperti benda padat dan cair.


Yap, sekian penjelasan tentang benda padat, cair, dan gas. Mudah-mudahan bermanfaat buat sahabat. Terimakasih dan sampai jumpa!


Friday, 23 September 2016

Predasi dan Netralisme

Sahabat Pintar, pasti saat pelajaran IPA, pernah mendengar istilah "Predasi" dan "Netralisme". Jadi, predasi dan netralisme ini adalah sejenis hubungan antar dua mahluk hidup juga, seperti simbiosis.

Lebih lanjutnya, akan dijelaskan di bawah. Selamat membaca!

1. Predasi


Predasi adalah hubungan antara pemangsa dengan yang dimangsa. Seperti gambar di atas. Singa betina tengah memangsa seekor kerbau yang merupakan makanannya.

Contoh predasi lainnya adalah:
  1. Harimau dengan rusa, harimau memangsa rusa yang merupakan makanannya (mangsanya).
  2. Buaya dengan kerbau.
  3. Ayam dengan cacing.
2. Netralisme


Netralisme adalah hubungan dua mahluk hidup yang tidak saling memengaruhi. Contohnya ayam dan kambing. Kedua mahluk hidup itu tidak memberikan keuntungan maupun kerugian.
Contoh netralisme lainnya adalah:
  1. Sapi dengan kucing.
  2. Ikan mujahir dengan ayam
Sekian penjelasan tentang apa itu predasi dan netralisme. Mudah-mudan bermanfaat dalam menambah ilmu sahabat. Terima kasih!









Bagian-Bagian Cerpen

Hai, Sahabat Pintar! Postingan kali ini akan membahas cerpen, tepatnya bagian-bagian cerpen. Pasti sahabat tahu yang namanya cerpen.
Cerpen adalah cerita pendek. Biasanya materi cerpen keluar di SD dan SMP. Semoga postingan ini membantu adik-adik SD dan SMP yang belajar cerpen.

Bagian-bagian cerpen ada 4, yaitu:
a.Orientasi= prolog/awalan cerpen
b.Komplikasi= masalah mulai muncul
c.Resolusi= penyelasian masalah 
d.Koda= epilog/akhiran cerpen

Lebih lengkapnya akan dijelaskan di bawah. Selamat membaca dan semoga postingan ini cepat masuk ke otak tanpa ada bingung sedikitpun!

A. Orientasi
Orientasi adalah prolog/awalan cerpen. Terdapat di bagian depan cerpen. Biasanya menjelaskan tokoh, latar tempat, latar waktu, atau suasana di suatu tempat.
Contohnya adalah sebagai berikut:



Di suatu kota bernama Kota Bintang, hiduplah seekor tikus bernama Mice. Mice adalah tikus putih yang jorok. Tempat tinggalnya yaitu selokan. Setiap paginya, Mice mencari makan dengan cara mengambil sisa makanan manusia dari TPA, yang kebetulan dekat dengan rumah Mice.

B. Komplikasi
Komplikasi adalah suatu bagian dalam cerpen dimana masalah dimunculkan. Komplikasi adalah bagian cerpen setelah orientasi.
Contohnya adalah sebagai berikut:

Pada suatu hari, Pak Ben, walikota Kota Bintang, memutuskan untuk menutup TPA, tempat yang biasa didatangi Mice untuk mengambil makanan. Pak Ben akan membangun pasar di lahan TPA itu. Oleh karena itu, TPA ditutup sementara sebelum alat berat datang.

Dan benar yang dikatakan Pak Ben. TPA kembali dibuka ketika alat berat sudah datang. Semua sampah diangkut ke suatu lahan tak jauh dari TPA, lalu dibakar. Tumpukan sampah telah lenyap, dan hanya tersisa lahan kosong. Semua pekerja langsung bekerja membangun pasar. Ada yang mengaduk semen, membawa bata, dan ada juga yang membawa peralatan bekerja, seperti sekop, ember, dan cangkul.

Mice kaget akan yang terjadi di hadapan matanya. Niatnya mengambil makanan telah pupus. Tikus putih itu menangis. Sedang perutnya meronta-ronta meminta makanan. 

C. Resolusi
Setiap masalah pasti ada penyelesaiannya. Begitu juga dalam cerpen. Resolusi adalah bagian dimana penyelesaian atau solusi menyelesaikan masalah muncul.
Contohnya adalah sebagai berikut:

Mice pulang dengan kecewa. Dia tampak lesu. Kantong makanannya kosong. Tiba-tiba, seekor kambing putih bernama Embik muncul di hadapan Mice. Hampir saja Embik menabrak Mice.
"Ha...Halo, Mice! Barusan mengambil makanan, ya?", tanya Embik si kambing putih.
"Ha...Hai, Embik. Hari ini, aku sangat sedih. Aku kelaparan tapi tak ada makanan.", kata Mice sedih.
"Bukannya kau biasa mengambil makanan di TPA?" tanya Embik keheranan.
"Barusan aku datang kesana, surga makananku itu telah digusur dan akan dijadikan pasar.", kata Mice menitikkan air mata. Tikus putih itu menangis.
Embik berusaha menenangkan Mice. Kambing itu berusaha mencari solusi agar Mice tidak bersedih. Tiba-tiba, muncul sebuah ide untuk menenangkan Mice.
"Eh, Mice, maukah kau ikut denganku?" tanya Embik tiba-tiba.
"Mau kemana kau?!", tanya Mice balik. Perut Mice semakin meronta-ronta meminta makanan.
"Kebetulan sekali. Hari ini, aku mau ke Kota Bulan. Aku mau bertemu ibunda. Sekalian, aku pindah kesana karena Kota Bintang sudah sempit lahan yang ada rumput hijaunya. Kau bisa ikut dengaku", jawab Embik tersenyum. Mice berhenti menangis.
"Benarkah? Lalu aku akan tinggal dimana?", tanya Mice lagi.
"Kau bisa tinggal di kandangku. Kita bisa hidup bersama.", jawab Embik lagi.

Mice senang bukan main. Dia langsung kembali ke rumahnya dan berkemas-kemas. Koper penuh berisi pakaian telah dibawa Mice.
"Ayo naik ke tandukku!", sahut Embik. Mice langsung naik ke tanduk kambing putih itu. Embik memulai perjalanannya.
Mice sangat senang. Dia berterima kasih pada Embik. Dia tak sabar ke Kota Bintang untuk mendapatkan makanan.

D. Koda
Koda adalah epilog atau penutup cerita. Berada di bagian akhir cerpen.
Contohnya adalah sebagai berikut:

Sejak saat itu, kedua binatang itu hidup bahagia di kota baru mereka. Embik bisa bertemu dengan ibundanya. Mice bisa mendapatkan makanan di tempat yang lebih bersih. Mice juga belajar menjadi seekor tikus yang menjaga kebersihan.


Yap, sekian penjelasan tentang bagian-bagian cerpen. Semoga bisa menjadi ilmu tambahan buat sahabat. Terimakasih dan sampai jumpa!










Kalimat Aktif Transitif dan Intransitif

Sahabat Pintar, pasti saat pelajaran Bahasa Indonesia, kita belajar mengenai kalimat aktif dan kalimat pasif. Yap, ada dua jenis kalimat yakni aktif dan pasif.

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya aktif melakukan suatu aktivitas, contohnya: Budi bermain bola di lapangan. Berbeda lagi dengan kalimat pasif, yang berarti kalimat yang subjeknya dikenai suatu aktivitas.
Contohnya: Bola ditendang Budi di lapangan.

Nah, untuk kalimat aktif, masih terbagi menjadi dua. Yaitu aktif transitif dan aktif intransitif. 
Apa yang membedakan kedua kalimat itu, mari disimak penjelasan dibawah ini:

1. Kalimat aktif transitif
Kalimat aktif transitif adalah kalimat yang membutuhkan objek dalam kalimatnya.
Contohnya adalah sebagai berikut:


1. Kami bermain sepakbola di lapangan.
2. Saya memasak mie di dapur bersama teman.
3. Bu Rahmat menjual perabotan di Toko Sinar Harapan.
4. Budi dan Syauqi melempar batu ke pohon mangga.
5. Rizky, Samuel, dan Ani belajar matematika di tempat les.

Kata yang ditebalkan merupakan kata objek. Contoh yang lainnya: Budi membeli ikan di pasar, Aku memanen padi di sawah, dan masih banyak contoh lainnya.

2. Kalimat aktif intransitif
Kalimat aktif intransitif adalah kalimat yang tidak membutuhkan objek dalam kalimatnya.
Contohnya adalah sebagai berikut:


1. Ayah dan Ibu berbicara di meja makan.
2. Harimau dan singa berkelahi dengan sengit.
3. Adik menangis keras di kamarnya.
4. Ibu tertidur pulas di kamar tidur.
5. Burung terbang jauh di angkasa.

Contohnya lainnya: Niken makan di ruang makan, Nia berteriak keras, dan masih banyak lainnya. Intinya, kalimat aktif intransitif tidak butuh objek dalam kalimatnya.
Sekian penjelasan tentang kalimat aktif transitif dan intransitif. Mudah-mudahan bermanfaat. Terimakasih sudah membaca. Dan jangan lupa membaca postingan lainnya.

Anda bisa memberikan komentar, bisa berupa kritik, pujian maupun saran yang membantu. 










Thursday, 22 September 2016

Jenis-Jenis Simbiosis

Sahabat Pintar, pasti tahu yang namanya simbiosis. Yap, simbiosis adalah hubungan timbal balik antara dua mahluk hidup yang saling berdampingan.

Nah, simbiosis ini masih terbagi lagi menjadi tiga. Apa saja tiga jenis simbiosis itu? Berikut penjelasannya.

1. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis Mutualisme adalah hubungan antara dua mahluk hidup dimana keduanya mendapatkan keuntungan. Tak ada satupun mahluk hidup yang merasa dirugikan.


Contohnya seperti gambar di atas, yaitu kupu-kupu dan bunga. Kupu-kupu membantu penyerbukan bunga, maka bunga mendapat keuntungan. Kupu-kupu sendiri juga mendapat keuntungan yaitu mendapatkan nektar dari bunga. Dengan demikian kupu-kupu dan bunga saling menguntungkan satu sama lain.

Contoh lainnya, burung jalak yang mematuk sisa makanan yang menempel di gigi buaya, dan masih banyak lagi contoh lainnya. 

2. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis Komensalisme adalah hubungan antara dua mahluk hidup dimana satu mendapat keuntungan, dan yang lain tidak mendapatkan keuntungan maupun kerugian.


Contohnya adalah ikan remora dengan ikan hiu. Ikan remora memakan sisa-sia makanan hiu, sehingga remora mendapatkan makanan. Hiu tidak merasa terganggu akan adanya ikan remora. Ikan remora mendapat keuntungan, sedangkan ikan hiu tidak mendapatkan apa-apa, baik keuntungan maupun kerugian.

Contohnya yang lain adalah tumbuhan paku dengan inang dan tumbuhan anggrek dengan inang. Kedua tumbuhan itu menempel di tumbuhan inang, seperti pohon mangga, hanya sekedar tempat tinggal, bukan mengambil makanan dari pohon mangga.

3. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis ini yang merugikan. Yap, simbiosis parasitisme adalah simbiosis dimana satu mahluk hidup mendapat keuntungan dan yang lainnya mendapat kerugian.


Contohnya benalu dengan pohon inang, seperti pohon mangga. Benalu menyerap makanan dan nutrisi dari pohon mangga. Tentu saja, pohon mangga akan kehilangan makanannya.

Contoh yang lainnya yaitu tumbuhan tali putri dengan pohon inang, Raflesia Arnoldi dengan pohon inang, dan kutu dengan kera.

Yap, sekian penjelasan tentang simbiosis. Terimakasih telah membaca dan semoga bermanfaat buat sahabat sekalian. Sampai jumpa.